TONDANO, suara manadonews (01/08/2010)—Walau tinggal 4 hari lagi Pemilukada Gubernur Sulut akan dilaksanakan, namun penyaluran logistik saat ini masih belum tuntas dilakukan. Lihat saja yang terjadi di KPU Minahasa. Pantauan wartawan koran ini, sampai Kemarin Jumat (30/7) masih ada kekurangan kertas suara di Minahasa sebanyak 1716 kertas suara.
Menurut Ketua KPUD Minahasa Rommy Leke melalui anggota KPU Meidy Tinangon, benar adanya bila KPUD Minahasa masih membutuhkan kurang lebih 1716 kertas suara. “Jumlah ini berasal dari kertas suara rusak, kurang dalam pengepakan percetakan dan kekurangan karena bertambahnya jumlah pemilih sesuai DPT, hasil revisi 27 Juli 2010,” ujar Tinangon.
Lanjutnya, KPUD Minahasa berharap agar KPU Provinsi dapat menambah dan mengganti kertas suara yang rusak dan kurang, demi terpenuhinya kebutuhan surat suara di Minahasa. “Kami berharap jumlah kertas suara yang rusak dan kurang bisa didistribusikan sebelum Pemilukada gubernur dilaksanakan 3 Agustus,” tandasnya. (raynold)
Grafis Kekurangan Kertas Suara di Minahasa:
1. Total Kebutuhan Kertas Suara = 257.354
2. Surat suara yang masuk = 256.903
3. Jumlah yang kurang = 1265
4. Jumlah surat suara yang rusak = 313
5. Kekurangan dari percetakan = 925
Tidak ada komentar:
Posting Komentar