RATAHAN, Swara Manadonews—Bertempat di Kantor Bappeda Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Dewan Mitra dalam hal ini Wakil Ketua Delly Makalow dan Katrien Mokodaser didampingi Ventje Ohy, meminta masukan dari semua SKPD menyangkut masalah Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) Mitra yang memang sejak tahun 2008 masalah tersebut sudah sering di bahas.
Namun sampai saat ini masih dalam tahap pembahasan terus, sehingga Dewan berinisiatif untuk kembali membahasnya bersama dengan beberapa SKPD yang terkait, termasuk didalamnya Camat-Camat se-Mitra. “Diminta masukan menyangkut masalah RTRW ini,” ujar Malalow yang diakan Mokodaser dan Ohy.
Kepala Beppeda Mitra Ir Noldy Wowor MSi mengatakan, memang menyangkut RTRW dalam perencanaan sudah pernah disampaikan dalam berbagai forum, baik ditingkat Legislatif maupun ditingkat Eksekutif. Namun karena kendala waktu dan berbagai hal, sehingga RTRW ini terus tertunda. “Mestinya maslah ini adalah masalah utama, menyangkut pelaksanakan perencanaan pembangunan secara merata menyeluruh dan tertata dengan baik, sehingga tak ada lagi yang melakukan pembangunan yang tak sesuai dengan Tata Ruang dan Tata Wilayah,” ujar Mantan Kabag Pembangunan Pemkab Mitra ini.
Dalam Kesempatan tersebut Wakil Ketua Dewan Mitra Delly Makalow menyampaikan, bahwa menyangkut pembuatan RTRW memang memakan waktu dan pengkajian yang sangat mendalam, sehingga memerlukan waktu dan dana yang sangat besar. “Oleh sebab itu dewan Mitra merespons untuk menambah dana menyangkut penyelesaian RTRW dan juga untuk semua SKPD,” tandas Makalow. (otnie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar