Drs Robby Mamuaya |
MANADO, suara manadonews (23/07/2010)—Penjabat Wali kota Manado melakukan mutasi sejumlah pejabat eselon dua dan tiga di lingkungan pemerintah kota Manado untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat, "Mutasi yang dilakukan itu hal yang biasa, tetapi yang terpenting adalah bagaimana mengotimalkan pelayanan kepada seluruh masyarakat Kota Manado sehingga semua masalah yang ada di masyarakat bisa terselesaikan,"kata penjabat wali kota Manado Robby Mamuaja.
Mamuaja mnjelaskan, semua pejabat yang baru dilantik itu harus tetap memiliki motivasi kerja dan integritas yang tinggi untuk melayani masyarakat, apalagi baru saja mendapatkan posisi yang itu sangat baik untuk penyegaran.
Namun wali kota mengatakan setiap perpindahan pejabat dari satu tempat ke tempat lainnya selalu berdasarkan penilaian yang objektif tidak ada yang dilakukan karena suka atau tidak.
Para pejabat yang baru dilantik itupun semuanya mengatakan siap menjalankan tugas masing-masing dan siap menjalankan tugas mereka, untuk melayani masyarakat Manado.
Salah satu pejabat yang baru dipromosikan naik dari eselon tiga ke eselon dua Hans Tinangon yang dilantik menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Manado mengatakan ia akan menjalankan dengan sebaik-baik, karena itu bentuk kepercayaan atasan kepadanya.
"Sebagai pegawai negeri sipil selalu harus siap menjalankan tugas dan ditempatkan dimana saja sebab itu adalah bentuk pengabdian kami kepada nusa dan bangsa termasuk Kota Manado untuk melakukan tugas pemerintah melayani masyarakat," Kata Tinangon.
Begitu juga dengan sejumlah pejabat eselon tiga yang dilantik mengaku tidak kaget sebab sudah sangat siap dengan segala mutasi jabatan dan pasti akan menjalankan tugas yang diembankan kepada mereka, para pejabat yang dilantik itu adalah lima pejabat eselon dua dan delapan eselon tiga di ruang serba guna kantor wali kota Manado, Jumat.
Yang dilantik itu diantara lain, Hans Tinangon dari kepala bagian administrasi pemerintahan umum menjadi kepala badan kepegawaian dan diklat (BKD) Manado, Joppi Suwu dari kepala BKD menjadi kepala Dinas Pendidikan Nasional, serta Michael Tandirerung dari sekretaris tata kota menjadi kepala bagian administrasi pemerintahan umum.(*/denny)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar