Kamis, 19 Agustus 2010

Lonteng : Saya Akan Tempuh Lewat PTUN

Pasca Penetapan Penjabat Bupati Minsel

AMURANG, suara manadonews (19/08/2010)—Aliansi Masyarakat Peduli Pengangguran(AMPP) Kabupaten Minahasa Selatan(Minsel),mempertanyakan kebijakan yang diambil oleh pemerintah propinsi dalam hal ini mantan gubernur sulut Drs Sinyo Hari Sarundayang dan juga Plt Gubernur Sulut Drs Robby Mamuaya pasca ditunjuknya Drs Meki Marten Onibala MM, sebagai Pelaksana Tugas Bupati Minsel, setelah Drs Ramoy Markus Luntungan dan Ventje Tuela, habis masa tugas sebagai Bupati dan Wakil Bupati peroide 2005-2010.

Sebagai peduli pengangguran dan asli orang minsel Lonteng cs ,siap memprotes adanya kedatangan Onibala sebagai Plt Bupati Minsel.“Sudah diusir,kenapa datang kembali,” kata Lonteng.
Menurutnya Onibala hanya mempermainkan pemerintah dan masyarakat Minsel. “Semua warga Minsel tidak menyetujui adanya Meki Onibala sebagai Plt Bupati,sebab itu saya sebagai ketua AMPP,kabupaten Minsel akan PTUNkan masalah ini,” jelas Lonteng .

Dikatakannya pula sebagai umat yang percaya kepada Tuhan ,diseluruh Dunia menghormati hari minggu, sebagai hari peribadatan orang Kristen. “Kenapa dilantik Hari Minggu,inikan juga salah satu kesalahan yang diambil oleh pemerintah provinsi,berarti mereka tidak menghormati peribadatan orang Kristen, kalau tidak diindahkan kami akan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri), mempertanyakan kebijakan yang diambil oleh pemprov salah dalam penempatan Pelaksan Tugas di Kabupaten Minsel,” jelas Lonteng.


Ditanya siapakah yang paling tepat untuk ditunjuk memimpin Minsel, Lonteng dengan tegas mengatakan ,bahwa yang paling tepat yang sudah mengerti akan situasi dan kondisi warga yang ada di Minsel. “Apakah sudah habis pejabat yang tahu persisi masyarakat minsel,”kata Lonteng.Tambahnya ,kalau pemprov tidak bisak mengindahkan masalah ini kami akan tetap berkeras untuk menolak kedatangan Meki Onibala di Minsel. “ Tidak mungkin seorang Jendral memerintah seorang prajurit,dan anak memerintah ayahnya,atau dimencipta diperintah yang dicipta,” tuturnya. (***)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar